Bayi Kolik: Apa yang Bisa Dilakukan untuk Membantu
Bayi Kolik: Apa yang Bisa Dilakukan untuk Membantu? – Kolik pada bayi masih menjadi misteri yang belum sepenuhnya dipahami. Tidak ada yang benar-benar tahu penyebabnya, dan tidak ada satu metode pasti yang bisa menyembuhkannya. Hal ini bisa membuat orang tua merasa stres karena tidak tahu apa yang salah dan bagaimana cara mengatasinya.
Kabar baiknya, kolik tidak berlangsung selamanya. Bayi akan berhenti menangis seiring berjalannya waktu, dan kolik pun akan hilang dengan sendirinya. Namun, menghadapi bayi yang terus menangis bisa sangat melelahkan, apalagi setelah seharian beraktivitas dan merasa lelah.
Berikut beberapa tips yang bisa dicoba untuk membantu bayi kolik agar lebih tenang atau setidaknya mengurangi intensitas tangisannya:
1. Ajak Bayi Jalan-Jalan
Menggendong bayi sambil berjalan bisa membantu menenangkannya. Kamu bisa menggendong bayi di atas bahu atau membiarkannya bersandar di dada. Menangis terus-menerus bisa menyebabkan gas menumpuk di perut bayi, sehingga dengan berjalan-jalan, kamu bisa membantunya mengeluarkan gas dan mengurangi rasa tidak nyaman. Untuk bayi yang masih sangat kecil, suara detak jantung orang tua juga bisa memberikan efek menenangkan.
2. Ayunan atau Goyangan
Tidak masalah bagaimana caranya, apakah dengan duduk di kursi goyang sambil menggendong bayi, menggoyangkan boks tidurnya, atau menggoyang-goyangkan kursi bayi. Gerakan berulang ini sering kali bisa membuat bayi lebih nyaman. Jika menggendong bayi di dada sambil duduk di kursi goyang, ia juga bisa mendengar detak jantungmu, yang bisa membantu menenangkannya.
3. Musik
Bayi suka musik! Kamu bisa mulai menyanyikan lagu atau menyalakan TV atau radio. Musik, terutama lagu nina bobo, sering kali bisa menenangkan bayi yang menangis. Beberapa bayi juga lebih menyukai jenis musik tertentu. Meskipun musik mungkin tidak langsung membuatnya tidur, setidaknya bisa mengalihkan perhatiannya dan mengurangi tangisannya.
4. Mengisap Sesuatu
Teknik ini sangat efektif untuk beberapa bayi. Misalnya, anak saya sangat ingin mengisap sesuatu. Awalnya, saya pikir dia lapar, jadi saya mencoba memberinya susu lebih banyak, tapi perawat kesehatan saya mengatakan bahwa hal itu justru bisa memperburuk keadaannya. Akhirnya, saya mencoba memberikan dot, dan ternyata itu berhasil! Di siang hari, dia tidak terlalu tertarik pada dot, tapi saat mengalami kolik di malam hari, mengisap dot benar-benar membuatnya merasa lebih baik. Setelah koliknya hilang, dia tidak lagi membutuhkan dot.
Dari semua tips di atas, mungkin ada satu atau dua yang bisa membantu bayimu lebih tenang atau tertidur lebih cepat. Yang penting, ingatlah bahwa kolik akan hilang seiring waktu. Jangan lupa untuk tetap berkonsultasi dengan dokter jika kolik berlangsung terlalu lama, karena bisa saja ada penyebab lain yang perlu diperiksa lebih lanjut.